Demi Ayahnya, Gadis 15 Tahun Ini Rela Menjadi Sapi dan Dinaiki Orang
Sementara sang ibu yang seharusnya bertanggungjawab dalam mengasuh ayahnya justru pergi meninggalkan mereka.
Hao pun tak bisa berbuat banyak.
Menjadi anak tertua di keluarga, membuat ia harus mengambil tanggung jawab penuh atas perawatan sang ayah sekaligus biaya hidup keluarga.
Dari pagi sampai sore, Hao memanfaatkan waktunya untuk bekerja sebagai sapi.
Di malam harinya, dilanjutkan dengan merawat sang ayah beserta adik-adiknya.
Yang lebih ironisnya, Hao harus mengumpulkan uang sedikitnya 10 juta tiap bulan untuk biaya perawatan medis ayahnya.
Sementara penghasilannya menjadi ‘sapi’ hanya sekitar 400 ribu rupiah sehari.
Dan uang itu pun harus dibagi untuk biaya sekolah adik dan kehidupan sehari-hari mereka.